Berita Terkini

Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan KIP Kota Lhokseumawe, periode Februari 2022 digelar Selasa, 1 Maret 2021 bertempat di Ruang Media Center. Rapat dibuka oleh Ketua, Mohd. Tasar, BA., MA dan dihadiri seluruh komisioner, kepala sekretariat serta para kasubbag. Pada bulan Januari 2022 jumlah DPB Kota Lhokseumawe sebanyak 131.858, sedangkan pada bulan ini sebanyak 131.954. Terdapat penambahan sebanyak 96 pemilih.  Dari jumlah tersebut, terdapat 124 jumlah pemilih baru yang terbagi atas 65 pemilih laki laki dan 59 pemilih perempuan. Sedangkan pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat atau TMS berjumlah 28 pemilih yang terbagi atas 21 pemilih laki-laki dan 7 pemilih perempuan. Ketua Divisi Perencananaan, data dan Informasi KIP Kota Lhokseumawe, Zainal Bakri, S.Sos. M.Kom.I, mengatakan rapat koordinasi bulan ini masih berlangsung tertutup. Sesuai dengan surat edaran KPU RI Nomor 366 tertanggal 21 April 2021 perubahan atas Surat Nomor 132 tertanggal 4 Februari 2021, rapat koordinasi terkait Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan dilakukan dua kali tertutup dan satu kali terbuka.  Untuk periode Maret 2022 rapat koordinasi akan dilakukan secara terbuka dengan mengundang semua stakeholder. Rekap DPB Periode Februari 2022 dapat diunduh disini Download

Anggota KIP Kota Lhokseumawe Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Zainal Bakri mengikuti zoom meeting Sosialisasi Penerapan Kebijakan Manajemen Keamanan Informasi yang dilaksanakan secara daring oleh KPU RI, pada Selasa, (22/2/2022).

Hari ini akan menjadi hari yang penting dalam pelaksanaan Pemilu 2024, dimana pada hari ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia akan launcing penetapan hari pemungutan suara Pemilu Serentak tahun 2024. Anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe, Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Zainal Bakri saat bertindak sebagai pembina apel pagi pada Senin, 14 Februari 2022, mengatakan genderang pesta demokrasi 2024 sudah ditabuhkan didalam tonggak sejarah pemilu di Indonesia, dan hari pemungutan suara tersebut sudah disepakati antara KPU dengan Pemerintah. "Hari ini, KPU sebagai penyelenggara mengumumkan kepada publik bahwa 14 Februari 2024 akan menjadi dimana seluruh rakyat Indonesia akan memberi suara atau hak politiknya, dan direncanakan nanti malam acara launcing akan berlangsung di Jakarta. Seluruh Satker KPU/KIP di Provinsi, Kabupaten, dan Kota diminta untuk turut memeriahkan dengan menghadiri dalam menyukseskan acara tersebut melalui chanel youtube resmi KPU RI", terang Zainal. Ia menambahkan, acara ini memang hanya seremonial semata namun jauh sebelumnya KPU RI dan Pemerintah juga telah mempublikasikan secara intens kepada publik terkait penetapan tanggal dan hari pemungutan suara ini. Tapi hari ini, menjadi hari yang lain karena penyelenggara yang mendeklarasikan sekaligus menyatakan bahwa KPU sudah siap untuk melakukan pesta demokrasi tahun 2024. Mengakhiri amanat apel pagi ini, Zainal mengajak seluruh peserta apel pagi untuk bersama-sama memanjatkan doa, semoga Allah menjauhkan kita dari segala persoalan, diberi kemudahan, dilapangkan langkah, dan diberikan kesehatan sehingga kita dapat menjalankan tugas dan kewajiban ini dengan sebaik-baiknya. Giat apel pagi ini turut dihadiri oleh Anggota Komisioner dan seluruh Pegawai Pejabat Fungsional dan Struktural serta Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) KIP Kota Lhokseumawe. (sz)

Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe turut memeriahkan acara nonton bersama Peluncuran Hari Pemungutan Suara Pemilu Serentak Tahun 2024 pada, Senin (14/2/2024), di Aula KIP Kota Lhokseumawe. Kegiatan ini diselenggarakan oleh KPU Republik Indonesia di gedung KPU RI, Jakarta melalui live streaming di kanal Youtube resmi KPU RI. Ketua KPU RI, Ilham Saputra menyampaikan, bahwa pada hari ini KPU RI resmi meluncurkan Hari dan Tanggal Pemungutan Suara Pemilu Serentak Tahun 2024, yang turut diikuti oleh seluruh Satker KPU/KIP se-Indonesia. Ia menekankan, peluncuran ini menjadi momentum bersejarah bagi bangsa Indonesia dan sosialisasi kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat memahami dan ikut berpartisipasi dalam setiap tahapan. "KPU RI juga telah melakukan beberapa persiapan, dari mempersiapkan regulasi, ketersediaan SDM, sarana dan prasarana, termasuk anggaran yang sudah diajukan ke DPR RI dengan harapan komisioner selanjutnya bisa melaksanakan tugas dengan pijakan yang sudah ditetapkan", kata Ilham. Turut hadir mengikuti acara nonton bersama ini antara lain Pemerintah Daerah/Forkopimda setempat, Pimpinan Partai Politik, serta Pemangku Kepentingan lainnya. (sz)

Ketua dan Anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe mengikuti Live Streaming Focus Group Discussion Menyusun Index Digital KPU yang dilaksanakan secara daring oleh KPU RI, pada Jum'at, (11/2/2022). Kegiatan ini bertujuan menyusun indeks digital KPU dalam upaya mengetahui status literasi digital dan memastikan peningkatan pemahaman literasi digital di lingkungan KPU tepat sasaran. (sz)

Kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe menggelar apel pagi Senin (7/2/2022), bertempat di halaman Kantor setempat. Apel pagi dipimpin langsung oleh Ketua KIP Kota Lhokseumawe, Mohd. Tasar yang diikuti oleh seluruh jajaran sekretariat di lingkup KIP Kota Lhokseumawe. Dalam pembinaannya beliau menyampaikan tentang pentingnya untuk meningkatkan kedisiplinan dan kinerja serta tetap menjaga tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Lebih lanjut, ia mengharapkan agar terus memperkuat koordinasi dan komunikasi antar pegawai. Diakhir amanatnya, Tasar menyampaikan siraman rohani dengan mengingatkan beberapa hal yang senantiasa harus kita mohonkan kepada Allah SWT. "Empat hal tersebut antara lain, pertama memohon doa agar diberikan keberkahan dan kenikmatan selama hidup didunia, kedua memohon diberikan rezeki yang berkah karena rezeki yang banyak apabila tidak berkah maka tidak ada artinya, ketiga memohon kedamaian dan keberkahan dalam rumah tangga yaitu sakinah, mawaddah, dan warrahmah, dan yang keempat memohon keberuntungan, kenikmatan, dan keberkahan hidup di dunia sebelum menuju akhirat", terang Ketua KIP. Dengan demikian, bekerjalah semata-mata mengharap ridha dan berkah Allah SWT karena pekerjaan yang dilakukan dengan doa dan niat karena Allah SWT merupakan sebagai bentuk ibadah kepada-Nya, tambahnya. (sz)