Sosialisasi

Yuk.. Simak informasi Ketentuan Hak Pilih di TPS dan Ketentuan Surat Suara yang akan diterima oleh Daftar Pemilih Tambahan (DPTb)

TemanPemilih, berikut aturan dan jadwal penggunaan Hak Pilih di TPS bagi Pemilih yang dikategorikan dalam DPT, DPTb, dan DPK. Pastikan data dirimu telah terdaftar dalam DPT Pemilu 2024, periksa di cekdptonline.kpu.go.id

GOES TO SCHOOL – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe terus mengoptimalkan sosialisasi kepada kalangan pemilih pemula untuk mensukseskan pemilihan umum (Pemilu) tahun 2019 serta mendorong pemilih pemula dapat menggunakan hak pilihnya. Kegiatan tersebut dilakukan di Aula SMKN 2 Lhokseumawe, Kamis (14/02/2019) juga melibatkan relawan demokrasi yang telah direkrut. Dalam sosialisasi, KIP Kota Lhokseumawe menyampaikan materi-materi tentang pentingnya Pemilu, cek daftar pemilih tetap (DPT), pengenalan partai politik peserta pemilu tahun 2019, pengenalan pasangan calon presiden dan wakil presiden, calon DPD, tata cara pindah memilih, jumlah dan jenis surat suara, tata cara pencoblosan di TPS, serta ajakan anti golput, anti politik uang, dan anti hoax. (admin)

Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe terus melakukan sosialisasi terkait pemilihan umum serentak tahun 2019 kepada semua kelompok pemilih. Hari ini, Rabu (13/2/2019), sosialisasi dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II/A Lhokseumawe. Acara dimulai pukul 10.00 di musala Lapas setempat dan diikuti hampir 100 warga binaan lembaga tersebut. “Tujuan sosialisasi di dalam Lapas ini untuk memastikan para warga binaan tetap mendapatkan hak suara politiknya dan untuk meminimalisasi potensi golput pada Pilpres dan Pileg tahun 2019 di Kota Lhokseumawe,” ujar Komisioner Divisi Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KIP Kota Lhokseumawe, Muchtar Yusuf. Komisioner Divisi Program, Data dan Informasi, Zainal Bakri, menjelaskan, KIP Kota Lhokseumawe maupun KPU di seluruh Indonesia diharuskan memfasilitasi agar semua warga binaan Lapas bisa menggunakan haknya  pada hari pemungutan Pemilu 2019 yang akan berlangsung pada 17 April mendatang. Sementara itu, Kepala Lapas, Nawawi menyambut baik upaya KIP Kota Lhokseumawe untuk memberikan pemahaman kepemiluan kepada warga binaannya. Ia berharap, sosialisasi tersebut mampu memberikan pemahaman yang baik untuk warga binaan dalam menyukseskan pemilu. Ikut hadir dalam kegiatan ini Ketua Panwaslih Kota Lhokseumawe, T Zulkarnaen. (admin)

Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe menggelar silaturahmi sekaligus sosialisasi tahapan Pemilu 2019 kepada jurnalis dari beberapa organisasi Wartawan di Lhokseumawe. Kegiatan tersebut berlangsung Kamis (27/12/2019) di Ruang Pertemuan Ayam Penyet Pak Ulis, Lhokseumawe. Kegiatan yang berlangsung selama 2 (dua) jam tersebut dihadiri oleh Ketua dan KIP Kota Lhokseumawe, yakni, Mohd. Tasar BA., MA., Muchtar Yusuf SE, T Marbawi ST , dan Mulyadi, serta Sekretaris KIP Muhammad Rizal. 60 peserta sosialisasi yang hadir merupakan para wartawan yang bernaung di bawah tiga wadah organisasi pers; Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Persatuan Wartawan Aceh (PWA). Ketua KIP Kota Lhokseumawe, Mohd. Tasar, saat membuka acara tersebut menyebutkan bahwa selama ini KIP Kota Lhokseumawe selalu bekerja sama dan membina hubungan baik dengan para wartawan, hal ini dimaksudkan agar informasi tentang pemilu dapat tersebar ke seluruh lapisan masyarakat. “Saat ini kita sudah menyelesaikan penyusunan daftar pemilih, dengan memasukkan pemilih penyandang disabilitas tuna grahita yang sudah terdata sebanyak 179 orang,” ujar Mohd Tasar. Mohd Tasar menjelaskan bahwa ada kekeliruan pemahaman di tengah masyarakat, karena pendataan pemilih dari kalangan orang dengan gangguan kejiwaan. Karena yang didata adalah mereka yang punya keterbatasan mental, gangguan kecerdasan, daya ingat lemah, serta emosi sangat labil, dan sebagainya. “Jadi, bukan orang cacat mental yang kehilangan akal sehatnya,” kata Dia. Oleh karena itu Ketua KIP Kota Lhokseumawe berharap, para jurnalis dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tahapan pemilu melalui media masing-masing agar masyarakat tidak menerima informasi yang keliru. “Kami mengajak para jurnalis untuk membangun sinergitas dalam menyukseskan Pemilu 2019, umumnya di Aceh dan khususnya di Kota Lhokseumawe,“ harapnya.